Strategi Pengembangan Desa Wisata Bukit Tawap di Kabupaten Sumenep sebagai Destinasi Berkelanjutan

Authors

  • Widyawati Universitas Dr. Soetomo
  • Agus Sukristyanto Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya
  • IGN Anom Maruta Universitas 17 Agustus 1945 Surabaya

DOI:

https://doi.org/10.37849/mici.v7i1.439

Keywords:

Pemberdayaan Masyarakat, Ekowisata, Pengembangan Desa Wisata

Abstract

Tujuan penelitian adalah mengeksplorasi integrasi konsep pemberdayaan masyarakat dan ekowisata sebagai pendekatan inovatif dalam pengembangan desa wisata berkelanjutan. Masalah penelitian meliputi rendahnya partisipasi masyarakat, kurangnya pelestarian lingkungan, dan minimnya kolaborasi antar pemangku kepentingan. Rumusan masalah penelitian adalah bagaimana integrasi kedua konsep tersebut dapat menjadi pendekatan inovatif dalam pengembangan Desa Wisata Bukit Tawap. Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif dengan pendekatan studi kasus. Data dikumpulkan melalui wawancara mendalam, observasi partisipatif, dan dokumentasi, dengan informan meliputi pembuat kebijakan, pelaksana kebijakan, dan penerima dampak kebijakan. Temuan penelitian menunjukkan bahwa ekowisata telah meningkatkan pendapatan, rasa percaya diri, kohesi sosial, dan partisipasi politik masyarakat. Namun, tantangan seperti ketimpangan distribusi manfaat ekonomi, kurangnya motivasi masyarakat, dan keterbatasan akses informasi masih perlu diatasi. Saran penelitian mencakup peningkatan inklusivitas distribusi manfaat ekonomi, edukasi dan pelatihan masyarakat, serta transparansi dalam pengelolaan informasi dan sumber daya. Dengan mengatasi tantangan ini, Desa Wisata Bukit Tawap dapat menjadi model desa wisata berkelanjutan yang inovatif dan inklusif.

References

Bowen, G. A. (2009). Document analysis as a qualitative research method. Qualitative Research Journal, 9(2), 27-40.

Braun, V., & Clarke, V. (2006). Using thematic analysis in psychology. Qualitative Research in Psychology, 3(2), 77-101.

Creswell, J. W., & Poth, C. N. (2018). Qualitative inquiry and research design: Choosing among five approaches (4th ed.). Sage Publications.

Denzin, N. K. (2017). The research act: A theoretical introduction to sociological methods. Routledge.

Honey, M. (2008). Ecotourism and sustainable development: Who owns paradise? (2nd ed.). Island Press.

Irandu, E. M., & Shah, P. (2014). The role of ecotourism in promoting women empowerment and community development: Some reflections from Kenya. Journal of Tourism and Hospitality Management, 2(6), 245-259.

Kvale, S. (2007). Doing interviews. Sage Publications.

Lincoln, Y. S., & Guba, E. G. (1985). Naturalistic inquiry. Sage Publications.

Rahmayani, D., Yuliani, R., Kristanti, N. R., Marpaung, G. N., Supriyadi, A., & Nuurfauzi, M. (2022). Peningkatan kapabilitas green economy dalam pengembangan desa wisata sebagai upaya mewujudkan pembangunan berkelanjutan. Kumawula: Jurnal Pengabdian Kepada Masyarakat, 5(1), 171.

Scheyvens, R. (1999). Ecotourism and the empowerment of local communities. Tourism Management, 20(2), 245-249.

Scheyvens, R. (2018). Linking tourism to poverty reduction and sustainability: A review of key themes. Journal of Sustainable Tourism, 26(7), 1081-1095.

Septemuryantoro, S. A. (2020). Pengembangan potensi budaya ekowisata melalui pemberdayaan masyarakat Desa Wisata Candirejo Borobudur Jawa Tengah. Media Wisata, 18(2), 210-222.

Shenton, A. K. (2004). Strategies for ensuring trustworthiness in qualitative research projects. Education for Information, 22(2), 63-75.

Spradley, J. P. (2016). Participant observation. Waveland Press.

Wearing, S., & McDonald, M. (2002). The development of community-based tourism: Re-thinking the relationship between tour operators and development. Journal of Sustainable Tourism, 10(3), 191-206.

Wihartanti, L. V., Styaningrum, F., & Noegraha, G. C. (2020). Pemberdayaan masyarakat melalui pengembangan produk kopi Kare dan wisata alam berbasis ekowisata di Desa Kare Kecamatan Kare Kabupaten Madiun. Jurnal Terapan Abdimas, 5(1), 57-60.

Wiyono, S. H., Subianto, A., & Nuhman, N. (2023). Pengembangan ekowisata berkelanjutan dan pemberdayaan masyarakat: Studi kasus pusat pendidikan lingkungan hidup di Desa Seloliman, Indonesia. Masyarakat, 11(2), 310-328.

Yin, R. K. (2018). Case study research and applications: Design and methods (6th ed.). Sage Publications.

Yuardani, A. M., Heriyanto, H., Qadri, U., Rinaldi, H., Wana, D., Tandra, R., ... & Prestoroika, E. (2021). Pemberdayaan masyarakat berbasis pendampingan untuk pengembangan pariwisata pada Desa Sungai Kupah. Jurnal Abdidas, 2(2), 176-185.

Downloads

Published

2025-02-15